Hari kedua di Rally Argentina 2016 diwarnai dengan pertarungan alot antara Sebastien Ogier dan Hayden Paddon.
Keduanya saling sikut sejak SS pertama di hari tersebut digelar, dan silih berganti merebut posisi kedua, sebelum akhirnya Ogier menyegel tempat tersebut di SS9, tapi hanya dengan keunggulan 3.5 detik dari Paddon.
Momen tersebut berhasil dimanfaatkan oleh Jari Matti Latvala. Performanya yang sempurna & tanpa cela membuatnya memimpin reli ini dengan marjin 7.9 detik dari Ogier. Pembalap Volkswagen lainnya, Andreas Mikkelsen berada di posisi keempat setelah Dani Sordo kehilangan banyak waktu di pagi hari akibat sticing throttle di i20 WRC-nya. Sordo kemudian berada di peringkat kelima.
Mads Ostberg tampil konsisten dan tidak mengambil banyak resiko. Alhasil dia berada di posisi keenam, unggul jauh dari Henning Solberg dan rekan setimnya Eric Camilli. Pembalap lokal Marcos Ligato mampu tampil impresif dengan DS3 WRC-nya, dan berada di posisi kesembilan.
Sementara itu mesin di i20-nya Thierry Neuville tiba-tiba berhenti di SS4, dan membutuhkan waktu 5.5 menit untuk memperbaikinya. Alhasil dia harus puas berada di posisi kesepuluh di akhir SS9.
Total ada 7 pembalap yang bertanding di reli ini di bawah kategori WRC-2, dan di akhir hari kedua 3 diantaranya harus kandas di tengah jalan.
Yang pertama adalah Khalid Al-Suwaidi. Sama seperti di Meksiko, kondisi fisiknya tidak fit untuk menjalani hari kedua. Sayangnya saya tidak tahu secara spesifik masalah fisiknya seperti apa.
Kedua, Elfyn Evans. Sebelumnya girboks di Fiesta R5-nya bermasalah di sesi Shakedown, meskipun hal tersebut mampu diperbaiki oleh M-Sport. Di hari kedua ban kanan depan pecah di SS2, dan kemudian sistem elektriknya bermasalah di SS3.
Ketiga, Augusto Bestard. Sistem knalpot di Fiesta R5-nya pecah di SS2, menyebabkan seisi mobilnya dipenuhi dengan asap. Belum dipastikan apakah dia akan restart atau tidak.
Jadi, pemimpin sementara di kelas ini adalah rekan setim Al-Suwaidi, Abdulaziz Al-Kuwari. Dia, codriver Killian Duffy, dan Fabia R5-nya mampu tampil sempurna di hari kedua, dan mereka memimpin dengan selisih 53.3 detik dari Didier Aras, yang mengalami kerusakan di sistem knalpotnya.
Sementara itu Nicolas Fuchs berada di peringkat ketiga. Sebelumnya dia memimpin dengan keunggulan 50 detik lebih, hanya saja kerusakan di power steering Fabia R5-nya membuatnya kehilangan lebih dari 2 menit. Setelah itu pecah ban di SS6 membuatnya semakin tertinggal dari Al-Kuwari.
Hubert Ptaszek berada di posisi keempat setelah ban di Peugeot 208-nya bocor, yang berdampak pada kerusakan suspensi.
Keduanya saling sikut sejak SS pertama di hari tersebut digelar, dan silih berganti merebut posisi kedua, sebelum akhirnya Ogier menyegel tempat tersebut di SS9, tapi hanya dengan keunggulan 3.5 detik dari Paddon.
Momen tersebut berhasil dimanfaatkan oleh Jari Matti Latvala. Performanya yang sempurna & tanpa cela membuatnya memimpin reli ini dengan marjin 7.9 detik dari Ogier. Pembalap Volkswagen lainnya, Andreas Mikkelsen berada di posisi keempat setelah Dani Sordo kehilangan banyak waktu di pagi hari akibat sticing throttle di i20 WRC-nya. Sordo kemudian berada di peringkat kelima.
Mads Ostberg tampil konsisten dan tidak mengambil banyak resiko. Alhasil dia berada di posisi keenam, unggul jauh dari Henning Solberg dan rekan setimnya Eric Camilli. Pembalap lokal Marcos Ligato mampu tampil impresif dengan DS3 WRC-nya, dan berada di posisi kesembilan.
Sementara itu mesin di i20-nya Thierry Neuville tiba-tiba berhenti di SS4, dan membutuhkan waktu 5.5 menit untuk memperbaikinya. Alhasil dia harus puas berada di posisi kesepuluh di akhir SS9.
Total ada 2 pembalap yang akan restart setelah gagal menyelesaikan hari kedua: Sabuk alternator di Fiesta RS WRC-nya Ott Tanak putus setelah SS4, dan membuat mobilnya tidak mampu untuk menuju Service Park. Selain itu mesin mobilnya Lorenzo Bertelli rusak setelah SS7.Alternator belt problem for @OttTanak in SS4 of @rallyargentina, he's trying to fix it on the road section. #WRC pic.twitter.com/G41GRFltO6— WRC (@OfficialWRC) April 22, 2016
Total ada 7 pembalap yang bertanding di reli ini di bawah kategori WRC-2, dan di akhir hari kedua 3 diantaranya harus kandas di tengah jalan.
Yang pertama adalah Khalid Al-Suwaidi. Sama seperti di Meksiko, kondisi fisiknya tidak fit untuk menjalani hari kedua. Sayangnya saya tidak tahu secara spesifik masalah fisiknya seperti apa.
Kedua, Elfyn Evans. Sebelumnya girboks di Fiesta R5-nya bermasalah di sesi Shakedown, meskipun hal tersebut mampu diperbaiki oleh M-Sport. Di hari kedua ban kanan depan pecah di SS2, dan kemudian sistem elektriknya bermasalah di SS3.
Ketiga, Augusto Bestard. Sistem knalpot di Fiesta R5-nya pecah di SS2, menyebabkan seisi mobilnya dipenuhi dengan asap. Belum dipastikan apakah dia akan restart atau tidak.
Jadi, pemimpin sementara di kelas ini adalah rekan setim Al-Suwaidi, Abdulaziz Al-Kuwari. Dia, codriver Killian Duffy, dan Fabia R5-nya mampu tampil sempurna di hari kedua, dan mereka memimpin dengan selisih 53.3 detik dari Didier Aras, yang mengalami kerusakan di sistem knalpotnya.
Sementara itu Nicolas Fuchs berada di peringkat ketiga. Sebelumnya dia memimpin dengan keunggulan 50 detik lebih, hanya saja kerusakan di power steering Fabia R5-nya membuatnya kehilangan lebih dari 2 menit. Setelah itu pecah ban di SS6 membuatnya semakin tertinggal dari Al-Kuwari.
Hubert Ptaszek berada di posisi keempat setelah ban di Peugeot 208-nya bocor, yang berdampak pada kerusakan suspensi.
Hasil WRC Rally Argentina 2016 kelas WRC Setelah SS9 (Top 10)
No.
|
Pembalap, co-driver & Kebangsaan
|
Tim
|
Mobil
|
Waktu
|
1.
|
Jari-Matti Latvala (Finlandia)
Miikka Anttila (Finlandia)
|
Volkswagen Motorsport
|
Volkswagen Polo R WRC
|
1:26:31.3
|
2.
|
Sebastien Ogier (Prancis)
Julien Ingrassia (Prancis)
|
Volkswagen Motorsport
|
Volkswagen Polo R WRC
|
+7.9
|
3.
|
Hayden Paddon (Selandia Baru)
John Kennard (Selandia Baru)
|
Hyundai Motorsport N
|
Hyundai i20 WRC ‘16
|
+11.4
|
4.
|
Andreas Mikkelsen (Norwegia)
Anders Jaeger (Norwegia)
|
Volkswagen Motorsport II
|
Volkswagen Polo R WRC
|
+25.7
|
5.
|
Dani Sordo (Spanyol)
Marc Marti (Spanyol)
|
Hyundai Motorsport
|
Hyundai i20 WRC ‘16
|
+49.0
|
6.
|
Mads Ostberg (Norwegia)
Ola Floene (Norwegia)
|
M-Sport WRT
|
Ford Fiesta RS WRC Evo
|
+2:07.9
|
7.
|
Henning Solberg (Norwegia)
Ilka Minor (Austria)
|
Ford Fiesta RS WRC Evo
|
+4:04.4
| |
8.
|
Eric Camilli (Prancis)
Benjamin Veillas (Prancis)
|
M-Sport WRT
|
Ford Fiesta RS WRC Evo
|
+5:33.8
|
9.
|
Marcos Ligato (Argentina)
Ruben Garcia (Argentina)
|
Citroen DS3 WRC
|
+6:05.1
| |
10.
|
Thierry Neuville (Belgia)
Nicolas Gilsoul (Belgia)
|
Hyundai Motorsport
|
Hyundai i20 WRC ‘16
|
+7:34.4
|
Hasil WRC Rally Argentina 2016 kelas WRC-2 Setelah SS9
No.
|
Pembalap, co-driver & Kebangsaan
|
Tim
|
Mobil
|
Waktu
|
1.
|
Abdulaziz Al-Kuwari (Qatar)
Killian Duffy (Rep. Irlandia)
|
Culture & Sports Qatar Rally Team
|
Skoda Fabia R5
|
1:35:49.0
|
2.
|
Didier Arias (Paraguay)
Hector Nunes (Paraguay)
|
TGS Worldwide OU
|
Skoda Fabia R5
|
+53.3
|
3.
|
Nicolas Fuchs (Peru)
Fernando Mussano (Argentina)
|
Skoda Fabia R5
|
+1:58.8
| |
4.
|
Hubert Ptaszek (Polandia)
Maciek Szczepaniak (Polandia)
|
Peugeot Sport Slovakia
|
Peugeot 208 T16 R5
|
+4:07.0
|
Hasil WRC Rally Argentina 2016 kelas WRC-3 Setelah SS9
No.
|
Pembalap, co-driver & Kebangsaan
|
Tim
|
Mobil
|
Waktu
|
1.
|
Michel Fabre (Prancis)
Maxime Vilmot (Prancis)
|
Sainteloc Junior Team
|
Citroen DS3 R3T MAX
|
1:55:41.7
|
No comments:
Post a Comment